TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Joko Sulistiono mengatakan, bahwa pihaknya saat ini masih melakukan pemeriksaan terhadap ratusan orang kelompok bermotor yang diamankan di Jalan HZ Mustofa Kota Tasikmalaya, Sabtu (1/6/2024).
"Hari ini kita lakukan pemeriksaan terhadap mereka yang diamankan semalam. Kita periksa satu persatu tentang keberadaan mereka," ujar AKBP Joko, Minggu (2/6/2024).
Orang nomor satu di Mapolres Tasikmalaya Kota itu menjelaskan, pemeriksaan orang-orang yang disinyalir dari kelompok bermotor itu sekaligus untuk mengecek apakah sebelumnya pernah terlibat tindak pidana atau kasus lainnya.
"Kita data dan lakukan pembinaan terhadap kelompok bermotor ini. Kita cek apakah ada yang terlibat kasus pidana atau tidak," ungkapnya.
Ia juga menyebut, pihaknya akan memanggil para orang tua dan sekolah-sekolah untuk diberikan pemahaman dan pembinaan juga.
"Ya orang tuanya pasti kita panggil juga termasuk dari pihak sekolah," tandasnya.
Sebelumnya, Ratusan orang kelompok bermotor diamankan aparat gabungan dari Polri, TNI, dan Satpol PP di Jalan HZ Mustofa, Sabtu (1/6/2024) malam.
Ratusan orang dari berbagai kelompok bermotor tersebut digelandang ke Mako Polres Tasikmalaya Kota berikut kendaraannya.
Razia gabungan penindakan kelompok bermotor dipimpin langsung oleh Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Joko Sulistiono.
"Jadi pada malam ini Sabtu, malam Minggu, termonitor adanya kelompok dari geng motor berada di sekitar Jalan HZ. Kami dari tim gabungan TNI-Polri dan Satpol PP langsung melakukan tindakan tegas dan mengamankan geng motor tersebut," ujar AKBP Joko di lokasi.
Menurutnya, keberadaan kelompok bermotor ini telah meresahkan masyarakat dan pengguna jalan sehingga pihaknya melakukan tindakan tegas dengan langsung mengamankannya berikut sepeda motornya.
"Saat ini sudah diamankan berikut sepeda motornya ke Mapolres Tasikmalaya Kota. Jumlahnya ratusan," ucap kapolres.
Ratusan orang kelompok bermotor yang diamankan pihak aparat gabungan ini rata-rata masih usia remaja dan sebagiannya masih berstatus pelajar.
Informasi yang dihimpun iNewsTasikmalaya.id, jumlah orang yang diamankan sebanyak 263 orang. 102 orang bukan pelajar, 155 orang pelajar, dan 6 perempuan.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait