Selain itu, dari 750 bungkus nasi kotak yang terkumpul, sebagian dibagikan dalam acara di Sekretariat IKM, sementara sisanya langsung diantar ke pondok pesantren, panti jompo, dan rumah warga tidak mampu di sekitar Lingkungan Pereng.
Safri menyatakan bahwa di Ciamis saat ini terdapat sekitar 290 orang perantau Minang yang tinggal menetap. Mereka berprofesi sebagai pedagang, PNS, polisi, TNI, dan berbagai profesi lainnya. Kegiatan gebyar Ramadan ini adalah bagian dari upaya memaknai hidup dan memberikan makna lebih dalam pada bulan Ramadan.
Bupati Ciamis DR H Herdiat Sunarya dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan sosial berbagi takjil dan santunan anak yatim yang dilakukan oleh para perantau Minang.
“Dengan kegiatan ini, membuktikan bahwa IKM memiliki keberadaan yang nyata. Saya berdoa semoga bapak dan ibu yang tinggal dan berusaha di Ciamis mendapatkan kesuksesan dan mendapatkan rezeki yang barokah,” ujar Bupati Herdiat.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Herdiat juga memohon pamit dan meminta maaf karena masa jabatannya sebagai Bupati Ciamis akan segera berakhir dalam dua minggu.
Usai menyampaikan sambutannya, Bupati Ciamis bersama Ketua IKM Ciamis, Safri Chaniago, memberikan santunan langsung kepada puluhan anak yatim.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
