Para peserta pesantren lansia di Masjid Agung Ciamis diminta untuk mengenakan seragam, yaitu baju koko putih dan celana hitam untuk pria, serta pakaian putih-putih untuk wanita.
Selama mengikuti pesantren lansia di Masjid Agung Ciamis selama bulan Ramadhan, para peserta akan mendapatkan pembelajaran khusus seperti tahsin, tauhid, akhlaq, ramadhan sehat, hikmah sedekah, praktek sholat, salawat wabarik, zikir petang, muhasabah, dan lainnya.
Para pembicara antara lain Ketua MUI Ciamis, Prof Dr H Hasan Bisri, dan sejumlah tokoh masyarakat lainnya.
Karena ini merupakan tahun pertama pesantren lansia di Masjid Agung Ciamis selama bulan puasa, para peserta menjadi angkatan pertama dari program ini.
Selain pesantren lansia, Masjid Agung Ciamis juga rutin mengadakan pesantren kilat untuk pelajar tingkat SD dan SMP selama 20 hari.
Selama 10 hari menjelang akhir Ramadan, juga diadakan kegiatan itikaf bersama yang biasanya diikuti oleh sekitar 500 orang jamaah.
Peserta itikaf yang menghadiri malam istimewa lailatul qadar akan disediakan makan sahur gratis.
Selama Ramadhan, Masjid Agung Ciamis juga mengadakan bazar yang menyediakan berbagai kuliner untuk berbuka puasa (takjil) dan produk UMKM lainnya.
Dan sekali seminggu, mereka juga menyediakan paket sembako bekerja sama dengan Bulog dan Dinas KUMKM.
"Selain itu, kami juga menyelenggarakan berbagai kegiatan syiar Ramadhan lainnya," tambahnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
