Menurutnya, dengan kenaikan sejumlah harga bahan pokok dan kelangkaan sembako yang saat ini terjadi, membuat masyarakat agak kesukitan dalam memenuhi kecukupan pangan sehari-hari, terutama untuk makanan-makanan yang bergizi. Sehingga, dirinya berharap, pemerintah daerah (pemda) harus bisa mengontrol harga-harga pangan terutama sembako di Indonesia.
"Makanya dengan hal-hal seperti ini kami berharap pemerintah lebih sigap, lebih cepat lagi dalam bertindak sehingga masyarakat tidak disulitkan apalagi sekarang sulitnya mendapatkan pekerjaan, dan juga kita lihat beberapa perusahaan sudah mem-PHK massal di Jabar ini, sehingga ini masalah serius untuk kesejahteraan masyarakat," tuturnya.
"Terutama kita tidak menginginkan adanya kenaikan kemiskinan-kemiskinan baru, atau kemiskinan-kemiskinan yang bertambah miskin menjadi kemiskinan ekstrem," tambahnya.
Nurhati pun telah melakukan berbagai kajian untuk menciptakan pasar yang bersih dan sehat, salah satunya adalah dengan bersinergi dan bekerjasama dengan Badan Pengawas Obat Makanan (BPOM) berkaitan dengan pangan yang aman. Sehingga, pihaknya mendorong pemerintah untuk menciptakan pasar yang bersih, aman, dan sehat.
"Sehingga kami mengharapkan modul ini BPOM bisa diberikan kepada pemerintah daerah untuk bisa direvitalisasi setiap pasar yang merupakan pasar aman, yang memang dibutuhkan oleh masyarakat. Karena lima kunci keamanan pangan salah satunya adalah bahan baku yang aman tentunya, dan pasar pun harus aman dari bakteri, virus dan lain2. Sehingga yang dibeli apapun di pasar itu, sehat dan aman bahan bakunya," pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait