TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Sejumlah warga Kampung Calingcing, Desa Puspasari, Kecamatan Puspahiang, Kabupaten Tasikmalaya, kini hidup dalam bayang-bayang ketakutan rumah mereka ambrol.
Pasalnya, sudah beberapa hari tanah di sekitar rumah mereka mengalami pergerakan, diduga akibat hujan yang kerap mengguyur akhir-akhir ini.
Pergerakan tanah dikhawatirkan masih akan terjadi karena tanah masoh labil dan tentu saja mengancam keselamatan mereka.
"Ada tiga rumah yang terancam terbawa pergerakan tanah. Yakni milik Eje, Riki dan Rohayani," ungkap Kepala Dusun setempat, Dudung, saat ditemui Rabu (31/1/2024).
Posisi rumah mereka, lanjut Dudung, berada di pusaran tanah bergerak yang sudah memporak-porandakan persawahan milik warga.
"Bahkan ada rumah yang bagian depan dan belakangnya mulai retak-retak terdampak tanah bergerak," kata Dudung. Jika terjadi pergerakan tanah susulan, rumah tersebut akan terbawa ambrol.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
