"Tanpa basa-basi langsung hajar. Gak ada mancing-mancing, bahkan bilangnya mereka itu mati gitu aja," ungkap Atang.
Atang menjelaskan, para pelaku sempat mengancam dengan mengayunkan senjata tajam jenis celurit. Meskipun ancaman tersebut tidak mengenai sasaran, mereka kemudian menggunakan batu untuk melanjutkan serangan kejam mereka.
"Sudah keluar darah, mereka pada lari. Kalau atribut mah gak tau, cuma kelihatannya pake motor putih, pake helm," tambah Atang.
Kedua korban berharap agar pelaku yang telah melakukan kekejaman ini segera terungkap dan ditangkap.
Serangan ini menambah daftar kejadian serupa yang harus menjadi perhatian serius pihak berwajib untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat Kota Tasikmalaya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait