TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Jenazah Wiwin Wintarsih (19) korban pembunuhan sadis yang dilakukan oleh pacarnya, Herdis Permana (20) menjalani autopsi di kamar mayat RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya, Kamis (30/11/2023) malam.
Proses autopsi korban berjalan lebih kurang dua jam yang dilakukan oleh Tim Dokter Forensik dari Polda Jabar.
Seusai diautopsi, jenazah Wiwin langsung dibawa pulang pihak keluarga ke kampung halamannya di Dusun Tenjolaya, Kelurahan Sindangherang, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, menggunakan mobil ambulans.
Salah seorang keluarga korban, Dadan Suherman (50) mengatakan, pihak keluarga sejauh ini menerima kejadian ini sebagai takdir yang maha kuasa.
"Pihak keluarga menerima ini sebagai musibah, karena semua kan pasti akan meninggal," ujar Dadan di RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya, Kamis (30/11/2023).
Terkait kasus pembunuhan yang menimpa salah seorang anggota keluarganya bisa cepat terungkap, Dadan menyebut, keluarga korban sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terutama pihak kepolisian.
Terima kasih untuk semua, khususnya kepolisian, kami ucapkan terima kasih sehingga kasusnya bisa cepat terungkap," ujarnya.
Pantauan di lapangan, ambulans yang membawa jenazah Wiwin Wintarsih sudah berangkat dari RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya.
"Besok dimakamkan, karena menunggu ayahnya yang masih dalam perjalanan pulang," pungkasnya.
Wiwin Wintarsih ditemukan meninggal dunia di areal kebun warga di Kampung Puteran Kaler, Desa Puteran, Kecamatan Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya, pada Rabu (29/11/2023) sekira pukul 15.00 WIB.
Jenazahnya ditemukan oleh seorang tukang rongsok yang sedang mencari barang bekas dengan kondisi bersimbah darah.
Peristiwa tersebut membuat geger warga kampung tersebut. Pihak kepolisian yang menerima laporan terkait adanya mayat perempuan muda di wilayah Pagerageung langsung mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Berdasarkan hasil olah TKP yang dilakukan Tim Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota, ditemukan sejumlah luka pada tubuh korban. Luka tersebut berada di kepala dan leher.
Pihak kepolisian bergerak cepat melakukan penyelidikan. Hingga akhirnya pelaku pembunuh Wiwin Wintarsih pun ditemukan dan ditangkap.
Pelaku pembunuh Wiwin bukanlah orang lain, melainkan pacarnya sendiri, Herdis Permana (20) yang masih satu kecamatan dengan korban yakni warga Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis.
Polisi juga turut mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya balok kayu, pisau, pakaian pelaku, tas korban, dan barang bukti lainnya, termasuk sepeda motor korban.
Kini pelaku pun telah ditetapkan sebagai tersangka dan dikenai Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana dengan ancaman hukuman mati, atau kurungan penjara maksimal 20 tahun penjara.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
