JAKARTA, iNewsTasikmalaya.id - Konektivitas adalah hubungan antar suatu unsur dengan unsur yang lainnya, baik berupa fisik, operasional maupun indikator lain yang dapat dihubungkan. Terhubungnya wilayah dalam suatu negara dapat pula disebut dengan konektivitas.
Dalam rangka meningkatkan konektivitas dan membangkitkan perekonomian, Pemerintah Kota Tasikmalaya dalam waktu dekat akan kembali mengaktifkan penerbangan dari dan menuju Bandara Wiriadinata Tasikmalaya yang beberapa tahun terakhir ini ditutup.
Setelah melalui beberapa tahapan, akhirnya pada Senin (18/9/2023) telah dilakukan penandatanganan kerja sama antara PT Citilink Indonesia dan CV Adirama Mitra Sehati untuk kembali membuka penerbangan di Bandara Wiriadinata Tasikmalaya.
Penerbangan dengan rute Tasikmalaya - Jakarta dan Jakarta - Tasikmalaya direncanakan akan mulai beroperasi pada Oktober 2023 mendatang.
Pada acara penandatanganan dihadiri pula oleh Penjabat Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah, Ketua DPRD Kota Tasikmalaya, Aslim, Komandan Lanud Wiriadinata Letkol Pnb Adi Putra Buana, serta sejumlah perangkat daerah di Lingkungan Pemerintah Kota Tasikmalaya.
"Alhamdulillah, hari ini kita telah melakukan penandatanganan kerjasama denga Citilink. Mudah-mudahan ini bisa membawa angin segar bagi pertumbuhan perekonomian di Kota Tasikmalaya," ujar Cheka.
Diketahui, Citilink merupakan maskapai penerbangan yang berada di bawah naungan Garuda Indonesia Group yang melayani penerbangan dengan sistem dari kota ke kota.
Bahkan pada Juli yang lalu, Citilink telah mencetak sejarah sebagai maskapai pertama yang melakukan penerbangan langsung untuk menghubungkan Indonesia dengan Papua Nugini, sehingga bisa dikatakan maskapai Citilink merupakan maskapai yang memiliki komitmen kuat dalam membangun konektivitas.
Dengan pesawat model ATR 72-600 yang memiliki kapasitas 70 seat penumpang dan kapasitas cargo yang cukup besar, Pemerintah Kota Tasikmalaya yakin penerbangan ini yang paling sesuai untuk rute perjalanan Tasik-Jakarta. "Rencananya penerbangan Tasik-Halim akan melayani rute penerbangan sebanyak 2 kali di tiap pekan, yakni di hari Senin dan hari Sabtu, dengan harga tiket mulai Rp899.000 diharapkan akan mampu memberikan layanan perjalanan yang terjangkau dengan fasilitas, kemanan, dan kenyamanan yang mumpuni," ucapnya.
Kemudahan akses dan peningkatan konektivitas yang terbangun dari aktivasi bandara Wiriadinata tentu akan memberikan kemudahan terhadap jasa pelayanan transportasi dan secara tidak langsung akan menumbuhkan simpul-simpul perekonomian di Kota Tasikmalaya yang berjuluk Sang Mutiara dari Priangan Timur.
"Potensi-potensi perkenomian yang dimiliki Kota Tasikmalaya tentu akan kembali menggeliat seiring dengan meningkatnya konektivitas di Kota Tasikmalaya. Keberadaan UMKM dengan berbagai produk unggulan tentu akan lebih mudah untuk dipasarkan dan dijangkau oleh dunia luar," tandasnya.
"Lebih jauh lagi dengan kemudahan akses transportasi ini akan berdampak positif bagi sektor ekonomi lainnya dan semakin menegaskan Kota Tasikmalaya sebagai kota perdagangan dan jasa," pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait