CIAMIS, iNewsTasikmalaya.id - Kabupaten Ciamis merupakan salah satu daerah di Jawa Barat. Masyarakat Kabupaten Ciamis memiliki kultur agamis dan religius.
Banyak pesantren berdiri di tanah Galuh ini. Seperti halnya Pondok Pesantren (ponpes) Miftahul Ridwan, di Kampung Panggaray, Kelurahan Maparah, Kecamatan Panjalu, Kabupaten Ciamis. Ponpes ini diasuh atau dipimpin oleh KH Saeful Ujun.
Kultur agamis dan religius di Ciamis ini tentunya harus dipertahankan dan diperkuat melalui penanaman nilai-nilai agama kepada para generasi muda penerus bangsa. Kultur agamis dan religius di Ciamis sudah melekat dalam sejarah, menjadi budaya, dan identitas bagi masyarakat Galuh Ciamis.
"Kultur agamis dan religius telah menjadi bagian tak terpisahkan dari sejarah Galuh. Kita memiliki tradisi dan nilai-nilai yang diajarkan secara turun temurun. Ini adalah pondasi penting yang perlu kita lestarikan agar generasi mendatang tetap terhubung dengan akar budaya dan spiritualitas kita,” ujar salah satu tokoh pemuda Ciamis, Pepi Tomi Sudrajat, saat bersilaturahmi ke Ponpes Miftahul Ridwan di Panggaray, Kecamatan Panjalu, Selasa (29/8/2023).
Menurut Pepi yang juga bakal calon legislatif (bacaleg) DPR RI dari Nasdem, untuk mempertahankan dan memperkuat kultur agamis dan religius di Ciamis ini harus didorong dari sisi pendidikan dan pemahaman nilai-nilai agama kepada generasi muda.
"Kita harus mendorong pendidikan dan pengenalan nilai-nilai agama yang lebih baik di kalangan generasi muda, sehingga mereka dapat menjadi penerus yang bertanggung jawab terhadap tradisi kita," ucapnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
