Menurut M Yamin, dalam mobil tersebut hanya ada satu orang yakni sopir saja. “Yang saya lihat di mobil itu cuma satu orang. Dia pakai penutup muka tidak jelas kelihatannya dan kita juga tidak tahu orang mana dan dari mana,” ucapnya.
Melihat warga yang semakin banyak, lanjut M Yamin, pihaknya kemudian menghubungi kepolisian dari Polsek Kawalu Polres Tasikmalaya Kota.
“Memang ada insiden mau menghakimi, tapi bisa dicegah. Kami telepon polisi dan segera datang. Alhamdulillah tidak ada apa-apa,” tutupnya.
Petugas kepolisian dari Polsek Kawalu dan Polres Tasikmalaya Kota yang datang ke tempat kejadian perkara (TKP) langsung mengamankan sopir dan mobilnya ke mako. Hingga kini polisi masih mendalami kasus dugaan tabrak lari tersebut.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait