CIAMIS, iNewsTasikmalaya.id – Polsek Cikoneng Polres Ciamis hingga saat ini masih mendalami kasus driver ojek online (ojol) yang mengalami luka misterius mirip luka tembak di bagian bahu kanannya.
Korban atas nama Hengki Tarnando (32) warga Kampung Cidoyang, Kelurahan Sirnagalih, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, terluka bahu kanannya usai mengantarkan penumpang ke daerah Cimari, Kabupaten Ciamis, Minggu dini hari (9/4/2023).
Dalam perjalanan pulang ke Tasikmalaya, di sekitar jembatan Cireong, Cikoneng, Kabupaten Ciamis, korban tiba-tiba merasakan sakit di bagian bahu dan tangannya kesemutan.
Kapolsek Cikoneng Kompol Ipin Tasripin mengatakan, peristiwa yang menimpa pengemudi ojol terjadi sekira pukul 01.30 WIB. Korban pulang mengantarkan penumpang dari Ciamis, tepatnya dari Dusun Ranji Rata, Desa Cimari, Kecamatan Cikoneng.
Korban diduga dilempar batu oleh orang tidak dikenal dalam perjalanan pulang ke Tasikmalaya.
“Korban ini pulang mengantar penumpang dari Ciamis. Tiba-tiba korban merasakan kesemutan di daerah bahu kanan. Korban kemudian berhenti di sekitar jembatan Cireoang depan Rumah Makan Mergosari. Saat itu, korban tidak tahu penyebabnya,” kata Kompol Ipin, Minggu (9/4/2023).
Menurutnya, saat itu korban kaget melihat bahunya berdarah. Korban kemudian berhenti di tepi jalan dan ada sopir truk yang memberitahunya bahwa ada dua orang naik motor melempar sesuatu ke korban.
“Korban saat itu meminta tolong ke pengendara motor yang melintas untuk dibawa ke Puskesmas Cikoneng, Korban kemudian dirujuk ke RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya karena lukanya terus mengeluarkan darah,” ujar kapolsek.
Kompol menuturkan, dari keterangan petugas medis di Puskesmas Cikoneng, korban mengalami luka robek pada bahu bagian kanan dan memar. Korban saat ini masih menjalani perawatan di RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya.
“Jadi korban ini diduga dilempar batu oleh orang tidak dikenal, bukan luka senjata api. Dan hasil rontgen juga tidak terlihat patah tulang akibat tembakan. Terkait pelakunya, kami masih melakukan penyelidikan,” pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait