TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Para korban kecelakaan mobil tertabrak kereta api di perlintasan tanpa palang pintu di Leuwidahu, Indihiang, Kota Tasikmalaya, pulang dari tempat wisata pemandian air panas Citiis, Galunggung.
Hal itu diungkapkan Taufik (50), orang tua dari Muhamad Alif Mutaqin (19) yang tewas saat di IGD RSUD dr Soekardjo setelah mobil yang ditumpanginya tertabrak kereta api, Minggu (13/11/2022) pagi.
“Pulang dari Citiis Galunggung, pulang subuh bersama teman-temannya,” ujar Taufik.
Taufik mengatakan, anaknya izin pergi bersama teman-temannya naik mobil ke Citiis, Galunggung. Mereka berangkat pukul 20.30 WIB. Ia mengaku sudah menginkhlaskan kepergian anaknya untuk selamanya.
“Langsung mau dibawa ke rumah untuk dipulasara dan dimakamkan,” kata dia.
Ia menyebut, Muhamad Alif Mutaqin merupakan mahasiswa di Universitas Siliwangi (Unsil). Almarhum saat ini baru semester 3 dengan mengambil jurusan sejarah.
“Anak saya kuliah di Unsil semester 3 jurusan sejarah. Mudah-mudahan diterima amal baiknya sama Allah swt,” ucapnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait