TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Tasikmalaya pada Minggu (11/9/2022) sore hingga malam menyebabkan banjir dan longsor.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya mencatat, sedikitnya ada 42 titik bencana alam hidrometeorologi berupa banjir dan longsor.
Korlap URC Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya Harisman mengatakan, bencana hidrometeorologi yang terjadi rata-rata berupa banjir.
"Sampai pukul 07.00 WIB ini laporan bencana yang kami terima ada 42 titik. Satu tanah longsor dan 41 titik banjir," kata Harisman, Senin (12/9/2022).
Ia menyebut, sejauh ini tidak ada korban jiwa dampak dari bencana alam hidrometeorologi ini, tapi warga yang terdampak mengalami kerugian secara materi.
"Alhamdulillah gak korban jiwa. Untuk kerugian materi masih diassesment," ujarnya.
Harisman menuturkan, sebagian besar titik lokasi banjir akibat adanya penyumbatan saluran irigasi dan meluapnya beberapa sungai di Kota Tasikmalaya.
"Intensitas hujannya tinggi, air sungai jadi meluap dan saluran irigasi. Sekarang sudah surut," ucapnya.
Berikut ini data bencana alam hidro meteorologi yang tercatat di BPBD Kota Tasikmalaya pada Minggu (11/2/2022).
Longsor
1. Kampung Cikondang RT 001 RW 003, Kelurahan Sukalaksana, Kecamatan Bungursari.
Banjir
1. Kampung Sukasari RT 002 RW 006, Kelurahan Bungursari, Kecamatan Bungursari.
2. Jalan Ampera RT 003 RW16, Kelurahan Panglayungan, Kecamatan Cipedes.
3. Kampung Aboh RT 001 RW 002, Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Bungursari. (Kontrakan H. Nono)
4. Kampung Perum Mutiara Citra Indihiang depan Kecamatan Indihiang.
5. Kampung Cikunir Hilir, RT001/002, Kelurahan Cipawitra, Kecamatan Mangkubumi.
6. Kampung Tawang Kulon RT 06 RW 02, Kelurahan/ Kecamatan Tawang.
7. Kampung Desa Kaler RT 01 RW 01, Kelurahan Cipawitra, Kecamatan Mangkubumi.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
