“Alhamdulillah, objek wisata Galunggung masih jadi favorit di Kabupaten Tasikmalaya. Pasca Covid-19 ini sudah mulai ada pengunjung yang datang untuk berwisata menikmati pemandian di Cipanas Galunggung,” ujarnya.
Terkait masalah penerangan, lanjut Suhara, pihaknya terus memperbaiki sarana lampu penerangan baik yang ada di kawasan Cipanas Galunggung dan kawasan yang menuju kawah.
“Untuk penerangan, kami terus melakukan pembenahan untuk di kawasan cipanas. Penerangan dilakukan di areal menuju kolam dan di sekitar kolam pemandian,” ucapnya.
Suhara menuturkan, setidaknya ada tiga kolam pemandian air hangat di Cipanas Galunggung, di antara kolam anak, pemandian semi alami, dan kolam untuk dewasa. Selain itu, ada juga kolam pemandian yang bersifat privasi, di mana pengunjung bisa berendam di bak-bak rendam yang telah disediakan.
“Ada juga kolam yang di aliran sungai. Itu bisa digunakan pengunjung untuk mandi dan berendam,” tuturnya.
Ia menambahkan, saat ini pihaknya juga terus melakukan pembenahan terhadap fasilitas yang ada untuk memberikan kenyamanan dan keamanan kepada pengunjung objek wisata Cipanas Galunggung.
“Silahkan bagi pengunjung yang bertanya kapan buka sampai malam, kini Cipanas Galunggung telah buka sampai malam,” pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono
