Menariknya, meski mobil ini dikategorikan double decker, namun memiliki tiga tingkat tempat duduk. Di lantai bawah ada 11 kursi sleeper yang didesain dua tingkat. Sementara di lantai dua ada 24 seat kelas super eksekutif dan super eksekutif.
Ini menjadi konsep baru mengingat bus double decker lain hanya memiliki kursi dua tingkat. Jika ini berhasil dan disukai penumpang akan menjadi tren baru desain bus di Indonesia.
Bagi PO bus, konsep ini menguntungkan karena memiliki kapasitas penumpang lebih banyak. Namun, tidak mengorbankan kenyamanan dengan ruang duduk cukup lega.
Bus ini kemungkinan akan digunakan PO Borlindo untuk melayani Angkutan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) di Sulawesi Selatan.
Melihat kondisi medan di Sulawesi yang banyak pohon rindang, bus ini memiliki semacam tameng di bagian atas agar kaca tidak pecah saat mengenai dahan pohon.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
