get app
inews
Aa Text
Read Next : Kode Etik Kesehatan Masyarakat

Policy Brief: Strategi Peningkatan Kesehatan Masyarakat Indonesia

Sabtu, 12 April 2025 | 18:53 WIB
header img
Nur Hidayat (Mahasiswa Program S3 Universitas Hasanudin Makassar). Foto: Istimewa

Nur Hidayat

Mahasiswa Program S3 Universtitas Hasanudin Makassar

 

KESEHATAN merupakan pondasi utama dalam menciptakan masyarakat yang produktif dan sejahtera. Di Indonesia, ancaman penyakit tidak menular (PTM) seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung terus meningkat. Kondisi ini diperburuk oleh gaya hidup yang tidak sehat, konsumsi makanan berisiko tinggi, serta rendahnya aktivitas fisik.

Permasalahan Utama

  1. Rendahnya literasi masyarakat mengenai pentingnya gaya hidup sehat.
  2. Ketimpangan akses terhadap fasilitas layanan kesehatan, khususnya di wilayah terpencil.
  3. Lemahnya kebijakan untuk mengendalikan konsumsi makanan olahan tinggi gula, garam, dan lemak.
  4. Minimnya program edukasi berkelanjutan yang menjangkau seluruh lapisan masyarakat.

Arah Kebijakan

Untuk menanggulangi permasalahan di atas, dibutuhkan strategi kebijakan yang menyasar aspek promotif, preventif, dan kuratif, dengan tujuan:

  • Meningkatkan pemahaman masyarakat akan pentingnya hidup sehat.
  • Memperluas akses layanan kesehatan berkualitas di seluruh wilayah.
  • Mengatur konsumsi pangan tidak sehat melalui regulasi yang lebih tegas.
  • Menghidupkan kembali edukasi kesehatan berbasis komunitas dan institusi.

Usulan Solusi Kebijakan

  1. Kampanye Literasi Kesehatan Terpadu
    Pemerintah, sektor swasta, dan organisasi masyarakat sipil perlu bersinergi dalam menyelenggarakan edukasi publik mengenai pentingnya pola makan seimbang, olahraga rutin, dan pencegahan PTM.
  2. Peningkatan Sarana Kesehatan Daerah
    Pembangunan dan perbaikan fasilitas kesehatan, terutama di desa dan wilayah perbatasan, perlu dipercepat agar akses pelayanan kesehatan menjadi lebih merata.
  3. Regulasi Ketat terhadap Pangan Tidak Sehat
    Diperlukan kebijakan tegas seperti pemberlakuan pajak tambahan, pelabelan gizi yang transparan, dan pembatasan iklan untuk makanan dan minuman tinggi gula, garam, dan lemak.
  4. Intervensi Kesehatan di Sekolah dan Tempat Kerja
    Penerapan program kesehatan di lingkungan pendidikan dan perusahaan, seperti kantin sehat, senam pagi rutin, serta penyuluhan berkala, dapat membentuk kebiasaan sehat sejak dini.
  5. Penguatan Peran Tenaga Kesehatan
    Pelatihan berkala bagi tenaga medis dan penyuluh kesehatan perlu ditingkatkan, agar mereka mampu menjadi agen perubahan dalam memberikan pelayanan promotif dan preventif yang efektif.

Peningkatan kualitas kesehatan masyarakat Indonesia tidak dapat dilakukan secara parsial. Diperlukan kolaborasi lintas sektor dan pendekatan kebijakan yang menyeluruh serta berkesinambungan. Dengan langkah konkret dan pelaksanaan yang serius, Indonesia dapat membangun masyarakat yang lebih sehat, mandiri, dan sejahtera.

 

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut