Kapolres menjelaskan, anak tersebut sudah banyak berubah menjadi anak yang lebih baik. Kini ia tinggal di pondok pesantren dan bersekolah.
“Sekarang sudah kelas 1 SMP. Dulu waktu kejadian itu 2 bulan sebelum ujian. Arul ini membanggakan, anaknya baik, ada perubahan, dia telah berubah,” kata dia.
“Kalau ada penyidik yang sedang meriksa orang dan diminta tolong untuk belikan kopi ia pun segera melaksanakan. Arul tahunya kalau dibelikan kopi harus bayar sehingga ia bayar dengan uangnya sendiri pemberian dari orang,” tandasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait