TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Menjelang Hari Raya Idul Fitri, usaha parcel Lebaram di Kota Tasikmalaya mengalami lonjakan pesanan yang luar biasa.
Seperti yang terlihat di home industri Ramayana Parcel yang beralamat di Jalan Tentara Pelajar (Tentapel), Kelurahan Empangsari, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya.
Pantauan di lokasi, pada Selasa (11/3/2025) siang, para pekerja tengah sibuk menata pesanan parcel mulai dari makanan, kue kering, gelas dan mangkok hingga alat-alat elektronik yang dibalut plastik bening dan aneka pita warna. Parcel Lebaran yang sudah dipajang pun terlihat sudah berjejer di toko milik Tina Risnawati Sardjono tersebut.
Tina mengaku, sebelum memasuki bulan Ramadan 1446 H/2025 M, baik langganan dan masyarakat lainnya sudah banyak yang memesan parcel Lebaran di tempat usahanya.
"Alhamdulillah dari sebelum puasa sudah mulai banyak pelanggan dan sudah banyak konsumen yang sudah biasa ini memesan parcel Lebaran," kata Tina.
Ramayana Parcel yang sudah berdiri sejak tahun 2000 itu, Tina menjual parcel Lebaran dari mulai harga Rp 80 hingga Rp 4,5 juta. "Dari harga Rp 80 ribu sampai Rp 4,5 juta, jadi gimana request juga, adanya 4 juta terus pengen bikin 5 juta kita bikinin," ucapnya.
Ia menambahkan, rata-rata yang memesan parcel Lebaran di usahanya itu merupakan para pengusaha-pengusaha besar yang berasal dari berbagai daerah di Priangan Timur, yang perorangnya bisa memesan hingga 600 sampai 800 parcel.
"Kalau ke Ramayana parcel ke pengusaha, kalau dinas seperti itu sudah jarang, sejak waktu presiden SBY sudah dilarang adanya parcel.Kebanyakan perusahaan besar buat karyawan gitu, kebanyakan satu orang sampai 600 sampai 800 parcel itu satu perusahaan," ungkapnya.
Meski Hari Raya Idul Fitri masih terbilang masih lama, namun Tina mengaku, Ramadan tahun ini, lonjakan pesanan parcel Lebaran mengalami peningkatan yang signifikan.
Bahkan dalam sehari, tokonya yang diisi oleh 20 orang pegawai itu bisa memproduksi sampai 100 hingga 200 parcel lebaran.
"Belum 50 persen sampai sekarang tapi cukup meningkat selama ramadhan sekarang. Sebelum puasa kita sudah 2000 stok parcelnya. Total pesanan sudah ada 5 ribu sampai 6 ribu pesanan parcel," terang dia.
Tina menjelaskan, bahwa di tempat usahanya itu, tidak hanya membuat parcel Lebaran makanan saja. Yang unik di Ramayana Parcel sendiri, diungkapkan Tina, masyarakat bisa custom pesanan sesuai keinginan konsumen.
"Banyak, bukan cuma makanan tapi parcel busana muslim, parcel Tupperware, parcel anak-anak, kitchen set, dinner set, kristal, kue kering banyak macamnya. "Tiga hari sebelum lebaran sudah tutup, dan habis biasanya," jelasnya.
Tina menuturkan, selain bulan Ramadan ia menjual parcel juga pada perayaan besar lainnya seperti, Imlek, Natal dan Tahun Baru.
"Bulan biasa ini toko batik, cuma batik buka lagi tiga hari sebelum lebaran. Untuk prediksi pesanan parcel Lebaran diprediksi akan meningkat," tandasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
