TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - SMA Negeri 5 Kota Tasikmalaya menggelar acara bertajuk Aktivitas Literasi dan Numerasi Campus Lima (ALCALI), pada Rabu (26/2/2025) kemarin.
Kegiatan yang digelar di lapangan sekolah SMA Negeri Kota Tasikmalaya itu menghadirkan narasumber dari UPTD PSDA Citanduy Provinsi Jabar, Cecep Sofiyan, ST, MT.
Salah seorang guru mata pelajaran geografi, Toupani Gumilar Fauzi, S.Pd mengatakan, ALCALI merupakan sebuah kegiatan yang rutin dilaksanakan di SMA Negeri 5 Kota Tasikmalaya.
Ia menambahkan, bahwa kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap minggunya itu digelar dengan mata pelajaran yang berbeda.
"Kebetulan kemarin saya kan dari mata pelajaran geografi, kebetulan kemarin kerja sama dengan UPTD BSDA Citanjuy membahas masalah irigasi," kata Toupani, Kamis (27/2/2025) siang.
Menurut Toupani, bahwa setiap mata pelajarannya diwajibkan untuk mengambil sebuah materi yang mensesuaikan untuk bekerja sama dengan lintas instansi atau pun dengan lintas-lintas yang berhubungan dengan materi tersebut.
"Kegiatannya rutin sih. Jadi per minggu itu dalam kegiatannya selalu berbeda mata pelajarannya, misalkan contohnya dari ekonomi kerja sama dengan pihak bank, menerangkan tentangg masalah keuangan," ucapnya.
"Dan mata pelajaran yang lain juga banyak seperti biologi. Jadi perminggunya itu ganti ganti mata pelajaran, misalkan minggu sekarang geografi, besok mata pelajaran lainnya, jadi sudah terjadwal," tambahnya.
Dijelaskan Toupani, pada acara tersebut yang merupakan bagian mata pelajaran geografi, para siswa diberikan edukasi mengenai pengelolaan irigasi dan cara menangani masalah banjir, supaya hal tersebut tidak menimbulkan permasalahan di Kota Tasikmalaya.
"Pembelajaran literasi numerasi di kelas difokuskan pada pengembangan kemampuan siswa dalam berhitung, berpikir logis, dan memecahkan masalah matematis dalam memahami terkait pengelolaan irigasi di mana salah satu tugas yang dilaksanakan UPTD PSDA WS Citanduy Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jabar," ucapnya.
Ia berharap, kegiatan ini para siswa mempunyai pengetahuan yang lain selain pengetahuan yang di dapat pada mata pelajaran geografi.
"Selain pengetahuan di mata pelajaran tetapi juga mengetahui pengetahuan-pengetahuan di bidang instansi-instansi lainnya, berhubungan dengan kehidupan," tandasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
