TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Lima alumni ekstrakurikuler pencinta alam Gempala IAG SMA Negeri 3 Kota Tasikmalaya akan mengukir sejarah dengan melakukan pendakian ke Gunung Himalaya.
Mereka dijadwalkan berangkat pada 2 hingga 18 Desember 2024, membawa nama sekolah dan Kota Tasikmalaya dalam ekspedisi penuh tantangan ini.
Kelima pendaki tersebut adalah Sandri Ucok, Zulfi Mohit, Indra Cobra, Yogi Ahonk, dan Nizar Murdock.
Mereka dilepas secara resmi oleh Danlanud Wiriadinata Tasikmalaya, Letkol (Pnb) Taufik Agus Hidayat, pada Sabtu (23/11/2024) malam di Ruang Ide, Kecamatan Cihideung. Pelepasan ini ditandai dengan penyerahan jaket khusus kepada para pendaki.
Ketua tim ekspedisi, Indra Cobra, menjelaskan bahwa pendakian ini merupakan rangkaian acara perayaan hari jadi Gempala ke-33.
“Sebelumnya, kami sudah mengadakan tasyakuran di Gunung Galunggung, dilanjutkan arung jeram bersama ratusan anggota Gempala, dan silaturahmi di Pantai Madasari. Pendakian ini adalah puncaknya,” ujar Indra.
Menurut Indra, pendakian ke Himalaya ini adalah langkah awal menuju program besar bernama Seven Summits.
“Kami mempersiapkan diri mulai dari latihan fisik seperti jogging, workout, hingga persiapan mental. Tantangan terbesar adalah menghadapi Acute Mountain Sickness (AMS) atau penyakit ketinggian. Oleh karena itu, fisik dan mental harus benar-benar matang,” jelasnya.
Indra juga menyebutkan bahwa perjalanan akan dimulai dari Kathmandu menuju Lukla dan dilanjutkan pendakian hingga Everest Basecamp.
“Selain perjalanan pribadi, kami juga membawa nama Tasikmalaya dan SMA Negeri 3 Kota Tasikmalaya. Kami ingin menunjukkan bahwa orang Tasik bisa bermimpi besar dan mencapainya,” paparnya.
Danlanud Wiriadinata Tasikmalaya, Letkol (Pnb) Taufik Agus Hidayat, mengapresiasi semangat tinggi para pendaki muda ini.
“Pendakian ke Himalaya adalah langkah besar yang menguji fisik, mental, dan semangat juang. Ini juga meningkatkan rasa percaya diri, kerja sama tim, dan semangat nasionalisme,” ujar Taufik.
Ia berharap misi ini menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya. “Semoga para pendaki diberikan perlindungan oleh Allah SWT, perjalanan ini lancar, dan mereka kembali dengan selamat. Generasi muda seperti mereka adalah harapan masa depan yang tangguh,” pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait