TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Gelaran bergengsi Kejuaraan Tinju Amatir Antar Sasana Pertina Cup 2024 Jawa Barat yang berlangsung di GOR Sukapura Dadaha telah resmi berakhir pada Minggu malam (1/9/2024).
Ajang ini menutup rangkaian kompetisi yang diikuti oleh ratusan atlet dari berbagai sasana di Jawa Barat.
Kejuaraan ini menampilkan persaingan sengit di delapan kelas berbeda yang terbagi dalam empat kategori, yakni Junior, Mini Junior, Youth, dan Elite.
Dengan total 400 peserta dari seluruh penjuru Jawa Barat, kompetisi ini menjadi sorotan di kalangan pencinta olahraga tinju amatir.
Penutupan resmi kejuaraan ini dilakukan oleh Bacawalkot Tasikmalaya, Ivan Dicksan, yang tidak hanya memberikan sambutan, tetapi juga turut serta dalam pengalungan medali dan piala kepada para juara di setiap kelas dan kategori.
Dalam pidatonya, Ivan Dicksan mengucapkan selamat kepada para atlet yang telah berhasil meraih gelar juara. Ia menekankan pentingnya menjaga semangat dan terus berlatih untuk meningkatkan kemampuan.
"Kami mengucapkan selamat kepada para pemenang. Namun, jangan cepat berpuas diri. Teruslah berlatih dan ikut serta dalam berbagai kejuaraan agar kemampuan semakin terasah. Semoga dari ajang ini lahir petinju-petinju nasional yang akan membanggakan Indonesia," ujar Ivan.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana, Edwin AW, menyampaikan terima kasih atas antusiasme tinggi yang ditunjukkan oleh para peserta dan penonton.
Ia juga mengungkapkan rencana untuk menjadikan kejuaraan ini sebagai agenda tahunan, mengingat kesuksesan dan kelancaran pelaksanaannya.
"Dengan melihat antusiasme yang luar biasa hari ini, kami berencana untuk mengadakan kejuaraan ini setiap tahun. Ini juga sesuai dengan masukan dari berbagai kota dan kabupaten yang melihat bahwa acara ini berlangsung sukses," kata Edwin.
Edwin juga menyoroti potensi besar yang dimiliki oleh para petinju asal Kota Tasikmalaya, yang dinilai mampu bersaing dengan atlet-atlet dari daerah lain di Indonesia.
Ia berharap kejuaraan seperti ini dapat menjadi ajang studi banding dan peningkatan kualitas para atlet lokal.
Dalam kejuaraan tersebut, beberapa atlet berhasil menyabet penghargaan bergengsi. Reza dari Sasana Bogem menjadi petinju berbakat di kelas 57 kg Youth, sementara Rifki dari Sasana Paseh meraih gelar petinju harapan di kelas 60 kg.
Zildan dari Kabupaten Tasikmalaya dinobatkan sebagai petinju favorit kategori Elite 60 kg, dan Febrian dari Kota Bekasi dinyatakan sebagai petinju terbaik.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait