CIAMIS, iNewsTasikmalaya.id – Sekitar 150 orang warga basah-basahan menangkap ikan di Situ Lengkong, Blok Dusun Dukuh RT 36 RW 16, Desa/Kecamatan Panjalu, Kabupaten Ciamis, pada Minggu (21/7/2024).
Tradisi ngubyag ini merupakan bagian dari perayaan Gebyar Muharram Tahun Baru 1446 Hijriah, yang berlangsung sepanjang hari mulai pukul 07.00 WIB hingga sore.
“Persiapan kegiatan ngubyag di Situ Lengkong ini sudah dimulai sejak dua tahun lalu. Total ada sekitar 1,5 ton berbagai jenis ikan, baik benih maupun ikan yang sudah besar, dilepaskan ke situ di Blok Dukuh ini. Sekarang saatnya panen, diubyag ramai-ramai oleh warga,” ujar Kepala Dusun Dukuh Desa Panjalu, Tatang Karsono, kepada iNewsCiamisRaya.id jejaring iNewsTasikmalaya.id.
Ratusan warga yang berdatangan ke Situ Lengkong di Blok Dukuh ini diperbolehkan menggunakan berbagai macam alat untuk menangkap ikan, seperti jala, sair, maupun anco. Penggunaan perahu juga diizinkan.
“Kalau pakai tangan kosong cukup sulit karena genangan air situ masih cukup dalam. Yang beruntung banyak yang dapat ikan, tapi ada juga yang tidak dapat sama sekali,” katanya.
Berbagai jenis ikan berhasil ditangkap warga pada tradisi ngubyak ini, kebanyakan berupa ikan nila, mujair, dan kancra. Ukuran ikannya pun sudah besar-besar.
Tradisi ngubyak (menangkap ikan ramai-ramai) ini menjadi hiburan yang murah meriah. Banyak warga dari berbagai daerah sekitar Panjalu berdatangan ke lokasi meski hanya untuk menonton.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait