Sekda Kota Tasikmalaya Tebar Benih Ikan Nila di Kawasan Minapolitan, Penuhi Kebutuhan Pasar

Nita Marlianti
Sekda Kota Tasikmalaya Tebar Benih Ikan Nila di Kawasan Minapolitan, Penuhi Kebutuhan Pasar. Foto: Istimewa

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tasikmalaya, Ivan Dicksan, hadiri acara penebaran benih ikan di Kawasan Minapolitan, Kota Tasikmalaya, Jumat (14/7/2024). 

Turut hadir dalam acara ini kepala dinas DKP3A Kota Tasikmalaya, Kepala Bagian Hukum, mahasiswa KKN STIA, dan undangan lainnya.

Ivan menyampaikan Kota Tasikmalaya merupakan sentral perikanan di Jawa Barat dengan luas potensi sumber daya alam perikanan mencapai 2.716 hektar. 

Sekitar 60 persen wilayah Kota Tasikmalaya selama ini didedikasikan untuk pertanian dan perikanan. 

Potensi ini merupakan modal besar dalam pembangunan sektor pertanian dan perikanan.

"Tema kegiatan ini adalah Memahami Kriteria dan Kualitas Hasil Panen Ikan Air Tawar yang Dibidik Pasar Modern di Kota Tasikmalaya," kata Ivan.

Ivan menambahkan, saat ini pentingnya isu penyediaan pangan lokal, yang saat ini produksi perikanan lokal Kota Tasikmalaya baru mencukupi 40 persen dari total kebutuhan warga. 

Sementara, sisanya masih harus dipasok untuk kebutuhan pasar dari luar daerah.

"Ini menjadi tantangan untuk meningkatkan nilai produksi baik dari segi kuantitas maupun kualitas yang diinginkan oleh pasar," tambah Ivan.

Selain itu, Ivan juga mengajukan beberapa hal yang penting untuk diperhatikan:

• Regenerasi petani dan pengembangan kelompok taruna tani, sejalan dengan program nasional untuk mencetak petani milenial.

• Terobosan dan inovasi dalam penerapan teknologi tepat guna untuk pengembangan sektor pertanian dan perikanan, sesuai dengan dinamika perkotaan yang terus berkembang.

• Peningkatan kewirausahaan dengan mencetak wirausaha baru di sektor pertanian dan perikanan, serta memperkuat kemitraan dengan pihak non-pemerintah, investor, dan dunia usaha.

• Tantangan masa depan sektor pertanian dan perikanan dihadapkan pada pengaruh perubahan iklim global yang ekstrim dan keterbatasan lahan untuk pengembangan pertanian. 

 

Editor : Asep Juhariyono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network