TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Seorang pemudik asal Tasikmalaya dengan tujuan Depok, bernama Nafisatul Failah (25) membagikan cerita perjalanan mudik dan baliknya kepada iNewsTasikmalaya.id.
Selama perjalanan, ia yang melakukan perjalan sendiri menggunakan kendaraan roda empat terjebak kemacetan hingga harus menempuh waktu 12 jam perjalanan.
Ia berangkat dari rumahnya di wilayah Kecamatan Mangkubumi pada pukul 14.00 WIB, Jumat (12/4/2024) itu sampai di tempat perantauannya sekira pukul 02.00 WIB, Sabtu (13/4/2024) dini hari.
Pada iNewsTasikmalaya.id, Nafis mengungkapkan, jika hari biasa, perjalanan dari Tasikmalaya menuju Depok hanya membutuhkan waktu 6 jam. Namun, pada arus balik ini, ia harus menempuh menuju Depok hingga 12 jam.
"Aku semalam sampai jam 02.00 WIB. 12 jam dari Tasikmalaya menuju Depok, biasa normalnya itu paling 6 jam," kata Nafis kepada iNewsTasikmalaya.id, Sabtu (13/4/2024) pagi.
Lamanya waktu tempuh yang ia lalui saat melakukanan perjalanan menuju Depok itu, dikarenakan terjebak macet diberbagai daerah. Bahkan untuk sampai ke Lingkar Gentong Tasikmalaya saja, tepatnya di Pos Terpadu Letter U, ia membutuhkan waktu dua setengah jam.
"Sampai ke Lingkar Gentong itu sekira pukul 16.45 WIB, mungkin sekitar dua setengah jam ke sini saja (Lingkar Gentong), beruntungnya dari Lingkar Gentong menuju perbatasan ada pengaturan sistem satu arah atau one way jadi cepat," ungkapnya.
"Setelah itu, kena macet lagi di Limbangan buka tutup lama banget, selanjutnya pas masuk tol juga merayap," lanjutnya.
Dirinya pun sempat mengeluhkan perihal perjalanan yang ia tempuh menuju tempat di mana dirinya mencari rezeki.
"Yah cape sih, capenya itu nunggu lama harus tertahan, kesabaran pun harus ditingkatkan, karena kalau emosi juga membahayakan," bebernya.
Meski demikian, Nafis merasa perjalanan pada arus balik lebaran 2024 ini, memiliki momen untuk diceritakan kepada teman-temannya.
"Tapi serulah, banyak cerita untuk nanti dibagikan ke temen kerja. Biasakan perempuan selalu ramai gitu kalau cerita," tuturnya.
Dirinya pun tak lupa mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian yang sudah mengatur lalin dengan baik dan memberikan hiburan selama perjalanannya.
"Kepada bapak polisi yang bertugas, terima kasih untuk pengaturan lalinnya, kalau tidak ada polisi mungkin beda cerita," tandasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait