TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H, jumlah pemudik yang menggunakan sepeda motor terus meningkat di Jalur Gentong, Kabupaten Tasikmalaya, pada Minggu (7/4/2024).
Banyak masyarakat yang melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman untuk berkumpul bersama keluarga tercinta.
Salah satunya adalah pasangan suami istri (pasutri) bernama Alamsyah (30) dan Asti Yanti (30), yang membawa anak mereka Alpino (3), melakukan perjalanan mudik menggunakan sepeda motor dari Depok, Jawa Barat, menuju Tasikmalaya.
"Dari Depok kami ingin pulang ke Tasikmalaya di wilayah Kecamatan Cibeureum," ujar Alamsyah (30) kepada iNewsTasikmalaya saat beristirahat di Pospam Terpadu Letter U Lingkar Gentong.
Alamsyah bersama istri dan anaknya berangkat dari Depok sekitar pukul 04.00 WIB. Selama perjalanan hingga tiba di tempat istirahat di Pospam Terpadu Lingkar Gentong, mereka mengalami kemacetan di beberapa tempat seperti di Kabupaten Bandung, Nagreg, Limbangan, dan Malangbong.
"Memang agak macet di beberapa tempat seperti Kabupaten Bandung, Nagreg, Limbangan, dan Malangbong. Di Nagreg kami bahkan sempat mengalami penutupan jalan karena One Way," jelasnya.
Pada mudik tahun 2024 ini, pasangan ini baru pertama kali melakukan perjalanan jauh menggunakan sepeda motor untuk pulang ke rumah keluarga istri di wilayah Kecamatan Cibeureum.
Alamsyah, yang bekerja sebagai pedagang perlengkapan sekolah, menjelaskan bahwa mereka memilih sepeda motor sebagai kendaraan mudik untuk menikmati momen tahunan ini dan mempercepat perjalanan.
"Kami memilih sepeda motor untuk menghindari kemacetan, bebas memilih tempat istirahat, dan ingin menikmati momen indah selama perjalanan mudik lebaran 2024," ujarnya.
Selain itu, Alamsyah menambahkan bahwa dengan menggunakan sepeda motor, mereka juga bisa mampir ke beberapa toko untuk membeli oleh-oleh untuk keluarganya.
"Dan juga lebih nyaman untuk membeli oleh-oleh karena tidak terburu-buru. Memang lebih santai mudik pakai motor," tambahnya.
Alamsyah menyatakan bahwa mereka bersama istri dan anaknya sangat tidak sabar untuk berkumpul kembali dan merayakan momen lebaran bersama keluarga.
"Kami ingin segera sampai dan bersyukur bisa berkumpul lagi untuk merayakan lebaran 2024," tutupnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait