TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Seorang pemilik toko kelontongan di Kampung Pagergunung, Kelurahan Singkup, Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya, dikejutkan dengan sesosok bayi tergeletak di kursi bangku tempat pembeli duduk, Kamis (23/2/2024).
Saat pemilik toko melihat lebih dekat, bayi tersebut ternyata masih hidup. Ia pun segera memanggil anaknya, Ai Esdiani (20), untuk memeriksa lebih jauh kondisi bayi tersebut.
Saat diperiksa kondisi bayi tampak sehat. Berjenis kelamin perempuan dan diduga sudah beberapa hari dilahirkan. Hanya ada sedikit sisa darah di sekitar pusarnya.
"Tampaknya sih sudah dirawat baik. Sudah dipakaikan baju, dibedong dan dipakaikan popok. Saat ditemukan dalam keadaan sudah dibalut selimut bayi," tutur Ai, saat ditemui, Kamis malam.
Ai mengungkapkan, bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh ibu kandungnya. "Saat itu ibu memanggil saya ada bayi tergeletak di bangku kursi kayu tempat duduk pembeli," ujarnya.
Sebelumnya, lanjut Ai, ada sejoli mendatangi toko kelontong tersebut. Yang perempuan mengenakan pakaian hijab bercadar. Sedangkan si pria memakai masker. Sehingga keduanya tak terlihat jelas mukanya.
"Yang perempuan kemudian membeli sandal dan memberikan uang kepada ibu saya. Saat ibu sedang mengambil uang kembalian, terdengar mereka pergi sambil bilang mau mencoba sandal," kata Ai.
Namun setelah ditunggu lama, sejoli tersebut tak pernah kembali. "Pada saat yang sama kami dikejutkan dengan adanya bayi tergeletak di bangku kursi kayu. Mungkin saja pasangan itu yang sengaja menyimpan bayi di kursi tersebut," ujar Ai.
Temuan bayi perempuan masih hidup tersebut tak pelak bikin heboh warga sekitar terutama ibu-ibu. Mereka berdatangan ingin melihat dari dekat kondisi bayi.
Jajaran Polsek Cibeureum bersama Tim Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota yang menerima laporan segera menuju lokasi.
Setelah melakukan identifikasi lokasi, polisi meminta bantuan Ai dan bersama mereka membawa bayi malang tersebut ke Puskesmas Purbaratu.
Setiba di Puskesmas, sejumlah bidan dan perawat segera memeriksa kondisi kesehatan bayi, menggunakan sejumlah peralatan medis dan dipastikan bayi dalam kondisi sehat.
Salah satunya ditandai dengan suara menangis yang cukup nyaring dan sesekali memperlihatkan mimik tersenyum.
Bayi perempuan tersebut kini dalam perawatan yang baik di Puskesmas Purbaratu. Sementara polisi melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus buang bayi tersebut.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait