Antrean Panjang Penumpang Terjadi di Stasiun Tasikmalaya Imbas Tabrakan Kereta Api di Bandung

Kristian
Antrean Panjang Penumpang Terjadi di Stasiun Tasikmalaya Imbas Tabrakan Kereta Api di Bandung. Foto: iNewsTasikmalaya.id/Kristian

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Antrean calon penumpang kereta api tampak mengular di lokasi penukaran tiket di Stasiun Tasikmalaya, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya pada Jumat (5/01/2024) pagi. Mereka mengantre untuk melakukan refund atau pengembalian tiket.

Pengembalian tiket di Stasiun Tasikmalaya ini karena tidak ada pemberangkatan dari Stasiun Tasikmalaya imbas adanya kejadian tabrakan kereta api yang terjadi di Petak Jalan Haurpugur-Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Jumat (5/1/2023) pukul 06.03 WIB. 

Sejak pukul 07.00 WIB, para calon penumpang mulai mendatangi Stasiun Tasikmalaya untuk membatalkan pemberangkatannya.

Informasi yang didapatkan di lapangan, bahwa di Stasiun Tasikmalaya tidak ada pemberangkatan. "Tidak ada pemberangkatan, ini tiket semua refun," kata salah seorang penjaga keamanan Stasiun Tasikmalaya. 

Salah seorang calon penumpang asal Kecamatan Cibeureum, Romi Romdoni (31) yang akan melakukan perjalanan menggunakan kereta api dari Tasikmalaya ke Bekasi, mengaku sudah mengetahui adanya informasi tabrakan kereta api di Bandung.

"Sebenarnya pas mau berangkat juga tahu. Jadi udah di jalan mau ke sini itu ada WA dari PT KAI nya, memberitahu bahwasanya ada kecelakaan di daerah Cicalengka," kata Romi.

Ia menyebut, kedatanganya ke Stasiun Tasikmalaya hanya untuk melakukan refund tiket yang sebelumnya dudah beli. Romi menambahkan, bahwa menaiki kereta api dalam melakukan perjalanan jauhnya sudah sering dilakukan.

"Justru ke sini kami akan refund. Tujuaannya mau kearah Bekasi - Cikarang. Barusan sempat ngantre juga, tadi juga ngantre luar biasa," ujarnya.

"Khwatir pasti ada, tapi kalau berangkat jauh pasti naik kereta api," lanjutnya.

Kendati demikian, Romi mengungkapkan, pihaknya turut berduka atas insiden yang menimpa para penumpang kereta api yang mengalami kecelakaan.

"Karena ini namanya musibah itu tidak ada yang tau. Yang kena musibah semoga semoga baik baik saja, yang meninggal semoga husnul khatimah," ungkapnya.

Dari insiden itu, Romi berharap, kedepannya kereta api bisa semakin baik demi keamanan, keselamatan, dan kenyaman penumpang. "Jadi kami berharap kedepannya agar bisa lebih baik lagi," pungkasnya.

 

Editor : Asep Juhariyono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network