TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Beragam sajian kuliner khas Sunda yang berbahan baku tepung tapioka mendapat perhatian khusus artis Didi Riyadi.
Pentolan grup band Element ini menyoroti sajian kuliner seblak, cilok, cireng, basreng dan lainnya yang saat ini sedang digandrungi kaum milenial serta juga orang dewasa.
Di Kota Tasikmalaya, misalnya, tak terhitung jumlah pelaku usahanya. Tak hanya mengandalkan roda dorong tapi juga dalam bentuk cafe atau rumah makan.
Yang menjadi sorotan artis pentolan grup band Element ini adanya kecenderungan kaum milenial mengonsumsinya sebagai menu utama sehari-hari.
"Selama tinggal beberapa hari di Kota Tasikmalaya, sudah tentu yang jadi perhatian saya adalah kuliner andalannya. Nah saya mendapatkan fakta sajian kuliner seperti seblak jadi menu utama di sebagian kalangan milenial," ungkap Didi, saat berkunjung ke Sekretariat PWI Tasikmalaya, Jalan Tarumanagara, Jumat (24/11/223) petang.
Didi mengingatkan, produk makanan terbuat dari tepung tapioka itu hanyalah menu salah satu jenis kuliner yang dikonsumsi pada saat main atau rekreasi.
"Jajanan seperti seblak, cilok, basreng itu kan bisa disebut menu liburan atau rekreasi. Kita membelinya pada saat sedang main atau berekreasi," ujar Didi.
Namun kenyataannya, banyak kalangan milenial yang malah menjadikan kuliner berbahan aci (tapioka) tersebut sebagai menu utama sehari-hari.
Kebiasaan tersebut, Didi mengingatkan, kurang baik dalam rangka mendukung derajat kesehatan kalangan milenial, karena kandungan gizi dari kuliner tersebut dominan karbohidrat.
Kalangan milenial, lanjut Didi, butuh asupan makanan yang menuju kondisi ideal empat sehat lima sempurna.
"Menurut saya, silakan beli jajanan yang saat ini tengah digandrungi kalangan milenial tersebut. Tapi jangan lupa juga makanan bergizi untuk menunjang derajat kesehatan kita," ujar Didi.
Ia menambahkan, faktor penyebab tingginya minat kalangan milenial terhadap sajian kuliner seblak dan sejenisnya, karena sensasi pedasnya.
"Rasa pedasnya itulah yang jadi daya tariknya selain tentu saja harga terjangkau. Begitu dimakan membawa sugesti segar penuh sensasi. Boleh saja, tapi konsunsi juga makanan bergizi yang juga tak kalah banyak ragamnya, dengan harga terjangkau," pungkas Didi, yang sudah beberapa hari menetap sementara di Kota Tasikmalaya, sebagai calon legislatif DPR RI dapil Jabar XI yakni Kota dan Kabupaten Tasikmalaya serta Garut.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait