TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Kepala SMP Negeri 14 Kota Tasikmalaya meminta maaf atas beredarnya foto guyonan aksi bullying yang diposting dan viral di medsos.
"Kami memohon maaf atas beredarnya foto di medsos seolah siswa kami melakukan aksi bullying kepada temannya," kata Plh Kepala SMP Negeri 14, Fitri Gurnitasari, saat ditemui, Kamis (28/09/23).
Fitri menegaskan, pihaknya segera mengambil sejumlah langkah agar konten candaan tersebut tidak sampai meresahkan warga, terutama para orang tua.
"Para siswa yang terlibat pembuatan konten candaan tersebut agar melakukan klarifikasi di medsos untuk menjelaskan duduk persoalan sebenarnya," kata Fitri.
Para siswa yang terlibat dalam pembuatan konten tersebut juga sudah meminta maaf dan tak akan mengulangi lagi perbuatannya.
"Mereka sudah meminta maaf namun tetap kami beri pembinaan, tentang bahaya bermedsos walau hanya sekadar bercanda," ujar Fitri.
Pihak sekolah juga sudah melakukan pertemuan dengan para orang tua siswa bersangkutan, pihak Polsek Mangkubumi serta unsur Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya.
Kapolsek Mangkubumi, Iptu Ruhana Efendi, membenarkan bahwa foto viral aksi bullying di medsos tersebut hanya konten candaan sejumlah siswa.
"Betul, kasusnya sempat viral di medsos. Kami langsung melakukan penyelidikan, termasuk minta klarifikasi ke sekolah. Ternyata hanya candaan anak-anak," ujar Ruhana.
Kabid Pembinaan SMP Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya, Asep Rusyadi, meminta pihak sekolah lebih mengetatkan siswanya dalam penggunaan HP.
"Kurikulum saat ini memang membutuhkan HP untuk pembelajaran. Tapi penggunaannya tetap harus ketat, agar kasus konten candaan seperti ini tidak terulang," kata Asep.
Menurutnya, walau konten tersebut hanya guyonan namun bisa berdampak luar biasa karena temanya soal bullying yang sangat sensitif.
"Para orang tua diharapkan lebih mengawasi anak-anak dalam penggunaan HP. Dampak positifnya sangat luar biasa, tapi juga harus diingat dampak negatifnya pun tak kalah liar biasa," ujar Asep.
Diberitakan sebelumnya, warga Kota Tasikmalaya dihebohkan dengan foto sejumlah siswa SMP yang tengah melakukan aksi bullying (persekusi) terhadap seorang siswa.
Dalam foto yang beredar beberapa hari dan kemudian viral di medsos itu, tertera narasi bahwa aksi bullying itu terjadi di SMP Negeri 14, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya pada hari Jumat tanpa tercantum tanggal.
Dalam foto tersebut terlihat seorang siswa tergeletak di lantai dengan posisi miring dan tengah ditindih temannya yang seperti melakukan tindakan kekerasan.
Adegan bullying itu dilakukan di dalam kelas di bagian depan dan terlihat ada kursi dan meja guru.
Tiga siswa lainnya terlihat mengambil pose bergaya di depan siswa yang ditindih. Bahkan seorang diantaranya mengambil pose tolak pinggang sambil mengumbar senyum.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait