Ini Kronologi Dua Warga Diduga Jadi Korban Pembegalan di Jalan Letnan Harun Kota Tasikmalaya

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Salah seorang korban pembegalan di Jalan Letnan Harun, Kota Tasikmalaya, Sabtu (09/09/23) dini hari, berhasil menyelamatkan diri dan lari meminta tolong warga sekitar.

Sementara temannya yang berupaya melawan, ditemukan warga dan polisi sudah tak bernyawa di bawah Jembatan Ciloseh, Jalan Letnan Harun, dengan kondisi tubuh luka-luka.

Korban selamat bernama Maulana Kurnia (22), korban selamat warga Riung Kuntul, Kelurahan Cilembang, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya.

Saat dimintai keterangan di Mapolres Tasikmalaya Kota, korban menuturkan, sekitar pukul 01.00 ia bermaksud pulang bersama korban meninggal, Fajar, warga Jalan Paseh, dengan menaiki motor milik Fajar.

"Saya dan Fajar sebelumnya mengikuti acara liliwetan di Gunung Tujuh. Tiba di sekitar Jembatan Ciloseh, kami berhenti karena ingin buang air kecil," ujar Maulana.

Saat itulah, datang dua orang tak dikenal menggunakan sebuah sepeda motor matik menghampiri kedua korban.

Salah seorang diantaranya mengeluarkan senjata tajam dan kemudian menghardik, "Kadieukeun siah motor (Kesinikan motor, Red)," hardik pelaku sambil berupaya merampas motor korban.

"Begitu terlihat mengeluarkan senjata tajam, saya takut dan langsung kabur, lari ke arah perumahan sambil berteriak meminta tolong," kata Maulana.

Warga sekitar yang mendengar teriakan korban langsung berhamburan menemui korban. Setelah mengetahui apa yang terjadi warga segera menuju lokasi.

Mereka melihat kedua pelaku masih berada di lokasi dan tengah berupaya membawa motor korban. Namun saat melihat warga berdatangan, keduanya langsung kabur.

"Warga sempat melempari para pelaku. Satu pelaku kabur dengan sepeda motor. Satu lagi tak sempat naik tapi menghilang di belakang rumah," kata Maulana.

Di lokasi, Fajar tak ditemukan. Seorang awak bus yang sebelumnya melintas, memberitahu bahwa korban diduga dibuang ke bawah jembatan.

"Saya langsung turun ke kolong jembatan, dan menemukan Fajar sudah meninggal. Ada luka di tangan dan punggungnya," kata Maulana.

Polisi masih melakukan penyelidikan terhadap kejadian tersebut. "Masih diselidiki dan tengah dilakukan pendalaman," kata Pawas Polres Tasikmalaya Kota, Iptu Pramono.

Sejumlah barang bukti ditemukan di lokasi kejadian. Diantaranya celurit dan sepeda motor Honda Beat merah berplat nomor Z 6949 MO milik korban yang gagal dirampas pelaku.

Editor : Asep Juhariyono