TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Kecelakaan lalu lintas di Galunggung kembali terjadi, Sabtu (29/4/2023). Sepeda motor Honda Vario dengan nomor polisi D 2027 MP mengalami rem blong saat menapaki turunan di kawasan tempat wisata Gunung Galunggung.
Petugas kepolisian dan TNI yang berada di pos pelayanan objek wisata Galunggung langsung bergerak ke tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan untuk mengevakuasi korban.
Dalam evakuasi korban yang berjumlah dua orang, para petugas dari TNI, Polri, Polisi Hutan, Tim Maung Galunggung, serta pegawai Perhutani bersinergi mengevakuasi korban ke mobil ambulans dari Puskesmas Sukaratu.
Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP SY Zainal Abidin melalui Kapolsek Sukaratu AKP Mahmud Darmana mengatakan, sepeda motor yang dikemudikan oleh Rifaldi Pratama (25), berboncengan dengan Nanang Gunawan (38), warga Kampung Kadingding, Desa Tambak, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, mengalami rem blong saat di turunan kawasan objek wisata Gunung Galunggung.
“Kejadiannya tadi siang sekira pukul 12.00 WIB. Wisatawan yang pulang berwisata mengendarai sepeda motor Honda Vario mengalami rem blong sehingga meluncur dengan kecepatan tinggi kemudian menabrak ban pembatas jalan dan terjatuh,” kata AKP Mahmud.
Ia menuturkan, korban atas nama Rifaldi mengalami luka fraktur atau patah tulang paha sebelah kanan dan luka lecet di dahi kanan. Sedangkan temannya, Nanang Gunawan, mengalami luka dislokasi pada lutut sebelah kiri.
“Korban mengalami luka patah tulang dan lecet. Alhamdulillah tidak sampai ada korban jiwa,” tuturnya.
Polisi dan TNI Kompak Bersinergi Tolong Korban Kecelakaan di Tempat Wisata Gunung Galunggung. Foto: Istimewa
AKP Mahmud menjelaskan, dalam proses evakuasi korban kecelakaan tunggal tersebut, pihaknya bersinergi dengan anggota TNI, Polhut, petugas Perhutani, dan tim medis dari Puskesmas Sukaratu. Kedua korban langsung dievakuasi pengobatan alternatif ahli tulang kemudian dibawa ke puskesmas untuk mendapatkan perawatan medis.
“Kami Polri dan TNI selalu bersinergi dalam berkegiatan terlebih saat ini dalam pelaksanaan Operasi Ketupat Lodaya 2023, di mana kami bertugas memberikan pengaman dan pelayanan di kawasan objek wisata Gunung Galunggung agar tetap kondusif,” tandasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait