TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Tebing setinggi lebih kurang 50 meter di Kecamatan Salopa, Kabupaten Tasikmalaya, longsor, Kamis (11/8/2022). Longsor ini merupakan kejadian longsor susulan, di mana longsor pertama terjadi pada Rabu (10/8/2022).
Material longsor menutup badan jalan sepanjang lebih dari 10 meter. Akses jalan utama penghubung Salopa dan Cikatomas ini pun tertutup total.
Wakil Bupati Tasikmalaya Cecep Nurul Yakin mengatakan, Kabupaten Tasikmalaya merupakan daerah dengan tingkat kerawanan bencana yang cukup tinggi. Longsor yang terjadi pada Kamis (11/8/2022) merupakan longsor kedua yang berdampak terhadap tertutupnya akses jalan.
“Ini jalur utama akses satu-satunya dari kota ke Kabupaten Tasikmalaya. Hari ini kami full tim ke lokasi longsor untuk mengevakuasi material longsor. Kejadian ini yang kedua. Kemarin yang pertama sudah dibersihkan hingga malam,” kata Cecep di lokasi longsor, Kamis (11/8/2022).
Untuk mengevakuasi material longsor yang menutupi akses jalan utama Salopa - Cikatomas, pihaknya mendatangkan alat berat.
“Saya targetkan sebelum gelap sudah dievakuasi sehingga jalan bisa dilintasi lagi kendaraan,” ujarnya.
Cecep menambahkan, bencana alam yang menimpa wilayah Kabupaten Tasikmalaya terjadi di beberapa titik. Di antaranya di Salopa, Ciwarak, Parung Ponteng, dan daerah lainnya.
“Saya minta masyarakat Tasikmalaya untuk tetap berhati-hati karena curah hujan masih cukup tinggi di tahun tinggi,” ucapnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
