Budi Daya Tarantula, Wanita ini Raup Rp10-Rp20 Juta per Bulan 

BANDUNG, iNewsTasikmalaya.id – Ming Cu, Wanita warga Jalan Otto Iskandardinata (Ottista), Kota Bandung, sukses meraup cuan alias pendapatan puluhan juta rupiah per bulan dari hobinya mengoleksi tarantula. Berawal dari hobi budidaya tarantula ini Ming Cu menjualnya kepada kolektor.

Sekarang ini di rumah Ming Cu terdapat 3.000 tarantula dari 10 jenis atau spesies. 

Para kolektor tarantula ini bukan hanya berasal dari kota Bandung dan sekitarnya saja, tetapi beberapa daerah lain di Indonesia, bahkan luar negeri.

Bagi sebagian orang, tarantula merupakan hewan menakutkan karena beracun. Namun, di tangan Ming Cu, tarantula menjadi pundi-pundi untuk menghasilkan rupiah. Tarantula telah menjadi teman akrab Mung Cu. Hewan berkaki delapan itu jinak bermain-bermain di tangan perempuan tersebut. 
"Berawal dari kegemaran mengoleksi tarantula dari 2010. Sekarang hobi ini menjadi bisnis yang menghasilkan," kata Ming Cu. 

Berkat kesabaran dan ketekunan dalam beternak tarantula, tarantula milik Ming Cu diminati para penggemar dan kolektor. "Ini (tarantula hasil budidaya) sudah dikirim ke berbagai wilayah di Indonesia dan juga luar negeri. Harganya, dari puluhan ribu, ratusan, hingga jutaan rupiah tergantung dari ukuran dan jenis laba laba," ujarnya. 

Jenis tarantula yang dibudidayakan Ming Cu antara lain, chromatopelma, cyaneopubescens, nhandu tripepii, typhochlaena seladonia, dan caribena versicolor. "Hasil penjualan tarantula bisa untung Rp10 hingga Rp20 juta per bulan," tutur perempuan berusia 34 tahun ini.

Ada tips dari Ming Cu bagi Anda yang tertarik membeli, mengoleksi, atau membudidaya tarantula. "Bagi pemula, beli lah tarantula yang bisa (racun)-nya rendah dan jalannya lambat agar aman," ucap Ming Cu.

Editor : Asep Juhariyono