BANJARNEGARA, iNewsTasikmalaya.id – Dataran tinggi Dieng yang berada di perbatasan Kabupaten Banjarnegara dan Wonosobo, Jawa Tengah (Jateng) kembali ditutupi embus es atau embun beku. Fenomena alam embus es tersebut terjadi lantaran suhu ekstrem.
Embun es yang menyelimuti dataran tinggi Dieung sudah terjadi dalam dua hari terakhir yakni pada Senin dan Selasa (25-26/7/2022).
“Pagi ini ada embun es lagi. Berdasarkan catatan saya, tahun ini merupakan embun beku yang keempat. Sedangkan pada Juli, sudah dua kali embun beku muncul,” ujar Aryadi Darwanto, pemerhati Dieng dan juga pembuat aplikasi stasiun cuaca Dieng, Selasa (26/7/2022).
Dikatakan dia, berdasarkan BMKG bahwa puncak musim kemarau di sekitar Dieng diprediksi terjadi pada Agustus.
“Berarti ada kemungkinan embun es akan sering muncul di bulan depan. Suhu terdingin pagi ini mencapai minus 1,25 derajat Celsius,” kata dia dikutip dari iNewsPurwokerto.id.
Aryadi menuturkan, embun beku muncul di sejumlah tempat. Di antaranya di Candi Arjuna, Candi Setyaki, dan Lapangan Pandawa.
“Ini fenomena yang biasa terjadi ketika suhu di bawah 0 derajat Celsius,” tandasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
