TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Sidiq Khouerulsyah (16) siswa sekolah menengah atas (SMA) Negeri 1 Kota Tasikmalaya raih prestasi di tingkat Internasional bidang olah raga taekwondo. Sidiq mendapat juara 3 dunia pada ajang Chuncheon Korea Open 2022 Individual Putra Komse di Korea Selatan, Rabu (6/7/2022).
Sidiq Khouerulsyah merupakan salah satu perwakilan Indonesia yang bersaing dengan 10 negara lainnya di ajang Chuncheon Korea Open 2022. Prestasi Sidiq dikancah internasional ini tentunya sangat membanggakan warga Tasikmalaya, terutama SMAN 1 Kota Tasikmalaya.
Remaja berusia 16 tahun tersebut berhasil membawa pulang medali perunggu, sedangkan medali emas diraih oleh peserta dari Jepang dan medali perak diraih oleh atlet dari Singapura.
Sidiq merupakan atlet Taekwondo BK Porda Jawa Barat (Jabar) asal Kota Tasikmalaya. Dia berangkat ke Korea Selatan bersama rombongan para atlet lainnya dari Bekasi dan Batam mewakili Indonesia di kancah internasional taekwondo di Korea Selatan. Dia berangkat ke Korea Selatan dengan menggunakan biaya dari kedua orang tuanya.
“Saya berangkat ke Korea Selatan bersama rombongan atlet yang lainnya yang sama-sama dari Tasikmalaya, tapi ada juga atlet yang berasal dari Bekasi dan Batam yang mewakili Indonesia di kancah Internasional," kata Sidiq saat ditemui di SMAN 1 Kota Tasikmalaya, Senin (18/07/2022).
Sidiq tercatat sebagai atlet taekwondo dan sudah masuk BK Porda Jabar 2022. Pada November mendatang, dia akan bertanding di ajang Porda Jabar 2022 mewakili Kota Tasikmalaya.
Sidiq menuturkan, kali pertama menekuni olah raga bela diri taekwondo saat dirinya duduk di bangku sekolah dasar (SD). Ia semakin memantapkan diri menggeluti taekwondo saat masuk SMPN 1 Kota Tasikmalaya dan meraih berbagai prestasi secara profesional di daerah.
Dirinya kemudian semakin memantapkan diri menjadi atlet taekwondo katagori Komse atau peragaan keindahan jurus.
"Pertama kali ikut Taekwondo kelas 1 SD di SDN Galunggung. Kelas 3 pindah ke Komse sampai di SMPN 1 Kota Tasikmalaya. Saya selama ini bernanung di Dojang Nakkwon. Awalnya saya di Kirogi (tarung) pindah ke Nakon lalu ke Komse sampai sekarang. Masuk SMAN 1 pun jalur prestasi. Saya sempat grogi dan pesimis saat memulai pertandingan, tapi tak menyangka saya menjadi juara 3. Ini merupakan pretasi terbesar saya,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Bidang Kesiswaan SMAN 1 Kota Tasikmalaya Akuh mengatakan, pihaknya merasa bangga dan senang atas prestasi yang diraih salah seorang anak didiknya di kancah Internasional.
"Saya dan seluruh guru yang berada di SMAN 1 Kota Tasikmalaya sangat senang ada salah seorang siswa kita yang berhasil membawa medali perunggu di ajang olahraga taekwondo berskala internasional yang di gelar di Korea Selatan,” kata Akuh.
Ia menambahkan, siswa SMAN 1 Kota Tasikmalaya jugua mampu mengukir prestasi di bidang lain dengan menyabet juara pertama di ajang Olimpiade Nasional Sosiologi di Padang, Sumatera Barat, yang digelar pada Juni 2022 lalu.
Akuh menuturkan, ke depannya pihak sekolah akan lebih memikirkan penghargaan kepada para siswa yang berprestasi sebagai apresiasi dan motivasi bagi siswa-siswa lainnya.
“Alhamdulilah pada Juni lalu tim SMAN 1 Kota Tasikmalaya berhasil menjadi juara 1 di olimpiade sosiologi,” pungkasnya
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait