TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Empat terduga pelaku perampokan Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Tasikmalaya dilaporkan telah ditangkap aparat kepolisia di Bali. Dalam pengusutan kasus perampokan tersebut, Polres Tasikmalaya akan berkoordinasi dengan Polda Bali.
Kapolres Tasikmalaya AKBP Rimsyahtono membenarkan terkait empat terduga pelaku perampokan di wilayah hukumnya telah diamankan di Pulau Bali.
“Iya sudah diamankan. Saat ini diamankan di Bali,” kata Kapolres Tasikmalaya AKBP Rimsyahtono kepada wartawan, Jumat (8/7/2022).
Guna penyelidikan lebih lanjut, Polres Tasikmalaya pun terus berkoordinasi dengan apara kepolisian di wilayah lain, karena para terduga pelaku perampokan yang telah diamankan di Bali juga beraksi di daerah lainnya.
Rimsyahtono mengaku belum belum menerima laporan penangkapan terduga pelaku perampokan secara resmi. “Untuk teknisnya ke kasat reskrim ya, kami belum menerima laporan resminya,” ujarnya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya AKP Dian Pornomo mengatakan, sejauh ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan Polda Jabar dalam upaya mengungkap kasus perampokan di kantor disdikbud.
“Kita sudah kantongi identitas para terduga pelaku,” ucapnya.
Menurutnya, para terduga pelaku kembali beraksi di wilayah hukum Polda Bali dan akhirnya bisa ditangkap di Bali. Keempat terduga pelaku juga diduga berperan dalam sejumlah aksi serupa di Purwakarta, Ciamis, dan Cirebon, yang tejadi beberapa waktu lalu.
"Para terduga pelaku sudah diamankan di Polda Bali," ujarnya.
Dalam waktu dekat, kata dia, tim Satreskrim Polres Tasikmalaya akan berangkat ke Bali untuk menindaklanjuti kasus itu.
Sebelumnya, Kantor Disdikbud Kabupaten Tasikmalaya dibobol komplotan perampok pada Senin (20/6/2022), dini hari. Mereka menyekap tiga petugas yang jaga malma di kantor.
Para pelaku membobol brankas dan mengondol uang puluhan juga rupiah dari dalam brankas. Para terduga pelaku ditangkap di Bali. Jumlah perampok yang diamankan sebanyak 4 orang.
Salah seorang dari terduga pelaku yang diamankan diketahui membawa ponsel milik salah satu petugas Disdikbud Kabupaten Tasikmalaya yang disekap. Kebaradaan ponsel tersebut menjadi petunjuk jika orang itu sebagai pelaku perampokan di Tasikmalaya pada Senin (20/6/2022) lalu.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait