VIDEO: Satu Keluarga Masuk Jurang Sedalam 10 Meter di Tasikmalaya, Nenek Tewas, Bayi dan Ibunya Luka

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Kecelakaan lalu lintas sepeda motor yang ditumpangi satu keluarga masuk jurang sedalam 10 meter di Tasikmalaya. Kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Raya Purbaratu – Manonjaya, tepatnya di Kampung Gobang, Kelurahan Singkup, Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya, Minggu (15/1/2023).

Dalam kecelakaan tersebut, bayi berumur 8 bulan, Muhamad Revan dan ibunya, Winda Siti Sopiah (21) selamat dari maut, sedangkan Susilawati (40) yang merupakan nenek Muhamad Revan, meninggal dunia di lokasi kecelakaan karena mengalami luka cukup parah di bagian kepalanya.

Baca Juga:

Lokasi dan Jadwal Samsat Keliling Kota Tasikmalaya Hari Ini, Senin, 25 November 2024

Kecelakaan lalu lintas ini bermula saat ketiga korban yang menumpangi sepeda motor Honda Vario Z 2136 DAG melaju dari arah Singkup menuju Manonjaya. Saat menapaki turunan yang menikung, sepeda motor korban malah lurus dan akhirnya masuk ke jurang.

Salah seorang warga, Ipin (65) mengatakan, saat dirinya sedang memotong kayu bakar, terdengar suara sesuatu masuk ke dalam jurang. Ia kemudian mencari tahu asal suara tersebut dan ternyata sepeda motor berikut 3 penumpangnya masuk ke dalam jurang.

Baca Juga:

Kepala Kemenag Tasikmalaya: Pentingnya Jaga Kondusivitas Jelang Pilkada Serentak 2024

“Saya sedang potong kayu mahoni kemudian ada suara blug keras sekali. Awalnya saya kira saung roboh, tapi bukan. Pas saya cek ke sini (lokasi kecelakaan) sudah ada ibu-ibu muda sedang gendong bayi sekira umur 8 bulan,” kata Ipin.

“Saya lihat ke bawah ada yang tergeletak. Saya coba angkat tapi berat. Kemudian saya cari bantuan ke warga lain untuk mengankatnya. Kondisinya sudah meninggal. Jadi 3 orang yang naik motor, yang meninggal yang dibonceng,” sambungnya.

Baca Juga:

Polres Tasikmalaya Kota Kawal Ketat Pendistribusian Logistik Pilgub Jabar dan Pilkada 2024

Ketiga korban kecelakaan tunggal ini merupakan ibu, anak, dan cucu. Korban meninggal, Susilawati (40) merupakan warga Kampung Sindangsari, Kelurahan Sukanagara, Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya. Sedangkan yang membonceng adalah anaknya, Winda Siti Sopiah (21) warga Kampung Cikarang, Desa Pasirbatang, Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya.

Saat kejadian, Winda mengemudi sepeda motor membonceng ibunya yang menggendong Muhamad Revan (8). Winda diduga tidak bisa mengendalikan sepeda motornya sehingga akhirnya masuk ke jurang sedalam lebih kurang 10 meter.  “Ini (jurang) dalamnya sekitar 10 meteran,” ucap Ipin.

Baca Juga:

KPU Kota Tasikmalaya Mulai Distribusikan Logistik Pilkada Serentak 2024

Winda dan bayinya sempat dibawa ke puskesmas untuk mendapatkan pertolongan medis. Korban mengalami luka ringan berupa lecet di tubuhnya. Sementara itu, korban meninggal dunia dibawa ke kamar mayat RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya. Dari pemeriksaan medis, korban mengalami luka di kepala bagian belakang.

Unit Penegakan Hukum (Gakkum) Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tasikmalaya Kota yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan meminta keterangan sejumlah saksi.