Kisah Haru Nenek Oon, Lansia Sebatang Kara di Tasikmalaya yang Bikin Polisi Meneteskan Air Mata

Indra Sanjaya
Kisah Haru Nenek Oon, Lansia Sebatang Kara di Tasikmalaya yang Bikin Polisi Meneteskan Air Mata. Foto: iNewsTasikmalaya.id/Indra Sanjaya

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Sebuah cerita mengharukan datang dari Kampung Warungbandung, Desa Cibalanarik, Kecamatan Tanjungjaya, Kabupaten Tasikmalaya

Seorang anggota polisi tak kuasa menahan air mata setelah mendengar kisah hidup Nenek Oon (79), seorang lansia yang hidup sebatang kara di desa tersebut.

Semua berawal ketika Bripka Arif Rahman, Bhabinkamtibmas Polsek Tanjungjaya, menerima informasi dari ketua Rukun Tetangga (RT) setempat tentang kondisi memprihatinkan yang dialami oleh Nenek Oon. 

Tergerak oleh rasa empati, ia segera memutuskan untuk mengunjungi dan memberikan bantuan sosial (bansos) kepada nenek yang telah berusia lanjut itu.

Nenek Oon telah kehilangan semua anggota keluarganya; suami, saudara, dan ketujuh anaknya telah meninggal dunia, meninggalkannya seorang diri di rumah yang kini terasa sepi. 

Hidup dalam kesendirian di usia senja, Nenek Oon juga mengalami gangguan pendengaran dan penglihatan, membuatnya semakin sulit menjalani hari-harinya.

“Saya sangat terharu mendengar cerita Nenek Oon, apalagi langsung dari beliau sendiri. Dengan kondisi fisiknya yang sudah renta, ditambah harus hidup sendirian, sungguh membuat hati saya tersentuh,” ujar Bripka Arif Rahman, pada Selasa (27/8/2024).

Menurut Arif, selama ini kebutuhan sehari-hari Nenek Oon sebagian besar dipenuhi oleh kebaikan hati para tetangga dan warga sekitar. 

Mereka secara sukarela membantu memenuhi kebutuhan makan dan kebutuhan lainnya. Selain itu, Nenek Oon juga mendapatkan bantuan dari program pemerintah yang disalurkan melalui desa.

“Alhamdulillah, tetangga dan warga sekitar selalu siap membantu. Nenek Oon juga terdaftar dalam program bantuan pemerintah, jadi ada sedikit bantuan yang diterima melalui desa,” jelasnya.

Bripka Arif menambahkan, bahwa bantuan yang ia berikan mungkin tidak seberapa, namun itu adalah bentuk perhatian dan kasih sayang dari Polri kepada masyarakat, khususnya bagi mereka yang membutuhkan.

“Kami hanya ingin menunjukkan bahwa Polri selalu hadir di tengah-tengah masyarakat. Semoga bantuan ini, meskipun sedikit, bisa membantu meringankan kebutuhan Nenek Oon sehari-hari,” pungkasnya.

 

 

Editor : Asep Juhariyono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network