Mark Zuckerberg sangat meyakini kacamata itu nantinya akan sama populernya dengan ponsel pintar yang ada saat ini. Perbedaannya kacamata itu akan jadi jembatan menuju metaverse buatan Facebook.
Dunia maya baru alias metaverse.(Foto:Ist)
“Kami akan secara efektif bertransisi dari orang-orang yang melihat kami sebagai perusahaan media sosial menjadi perusahaan metaverse,” ungkap Mark Zuckerberg.
Di sisi lain perubahan nama Facebook juga diyakini terjadi karena adanya kritik dan gugatan yang dilayangkan ke perusahaan sosial media terbesar di dunia itu. Penggantian nama diharapkan bisa menyelamatkan fokus kerja-kerja teknologi baru Facebook dari gugatan-gugatan yang dialamatkan ke Facebook.
Diketahui baru-baru ini mantan karyawan Facebook, Frances Haugen, bertindak sebagai pelapor pidana atau whistle blower mengatakan Facebook sangat berbahaya buat anak-anak dan picu perpecahan.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta
Artikel Terkait